Senin, 04 September 2017

KONDISI PEREMPUAN

Sejalan dengan perkembangan tata kehidupan berbangsa dan bernegara di lingkungan dunia internasional, maka suatu negeara dalam mempertahankan eksistensi atau kelangsungan hidupnya memerlukan perjuangan seluruh bangsa untuk mencapai atau mempertahankan kelestarian teritorialitas atau kedaulatan teritorialnya. Menyadari adanya kompleksitas permasalahan, baik isu mengenai tapal batas (border), keamanan nasional (national security) atau keamanan manusia (human security) perlu adanya satu pemahaman wawasan nusantara didalam menentukan kebijakan.
Guna mengatasi berbagai permasalahan-permasalahan tersebut di atas dan menghadapi pengaruh perkembangan lingkungan strategis yang diwarnai arus globalisasi dan gelombang reformasi, maka diperlukan suatu rumusan kebijakan/strategi geopolitik Indonesia yang handal.
Kondisi ini juga membawa dampak yang sangat besar bagi perempuan sesuai dengan perkembangan zaman dan peradaban. Kondisi perempuan masih sangat diperhitungkan dalam segala aspek, sosial, budaya, dan politik. Permbatasan ruang dan waktu perempuan menjadi asset yang sangat berharga, dimana posisi perempuan masih didomestifikasikan baik dalam ruang publik maupun runag privat. Manusia berjenis kelamin perempuan tidak mampu menentukan hidupnya sendiri, anggapan-anggapan umum tentang perempuan yang lemah, lembut, patuh, penurut, penyabar, penyayang, dan justifikasi lainnya. Yang membuat perempuan terlemahkan secara sistematis ditambah prasangka ini telah mendapat penguatan secara struktur masyarakat terwujud dalam bentuk kebiasaan dan menjadi norma-norma yang berlaku saat ini.

Kondisi perempuan akan kami bahas dalam beerapa situasi mulai global dan nasional. Potret perempuan saat ini juga tidak lepas dari geo eko-pol internasional yang membuat posisi perempuan menjadi terpinggirkan bahkan menjadi komodity.

0 komentar:

Posting Komentar

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com